Jakarta, indotime.com – Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis melalui Program Studi Ekonomi Syariah dan Akuntansi mengadakan Seminar internasional dengan tema “E Commerce For MSMES : Utilizing the digital market for bussines growth di Aula Jakoeb Oetama Kampus A Matraman Jakarta pusat Jumat, 9 Agustus 2024. Director Of UMK Center for External Education (UMKCEE) Universitas of Malaysia Kelantan Prof.Ts.Dr. Muhamad ashlyzan Bin Razik dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Ekonomi UNUSIA menjadi pemateri dalam forum seminar internasional ini.
Asiroch Yulia selaku Kaprodi Ekonomi Syariah dalam sambutannnya mengatakan bisnis e-commerce di Indonesia itu semakin menjanjikan. Di tahun 2023, E-commerce merupakan sektor penyumbang ekonomi digital terbesar di Indonesia. Sehingga Prodi ekonomi syariah melakukan penanda tanganan implementasi kerjasama dengan Universitas Malaysia Kelantan (UMK). Kampus yang terfokus pada pertumbuhan entrepreneur. Harapan nya mahasiswa Program studi Ekonomi Syariah dapat belajar lebih mendalam tentang bagaimana mengembangkan usaha melalui ecommerce dalam mendukung pertumbuhan bisnis digital.
Selanjutnya, Wakil Rektor II Fathul Yasik dalam sambutannya menambahkan bahwa dinamika perkembangan teknologi hari ini semangat maju , seminar internasional ini sangat penting dilaksanakan , apalagi dengan pemateri dari University Malaysia Kelantan (UMK) yang mampu menghasilkan entrepreneur dengan jumlah yang besar. Semoga dengan adanya kegiatan ini , para mahasiswa dapat memanfaatkan forum ini dengan sebaik baik dengan harapan dengan hadirnya forum ini diharapkan mampu menghasilkan entrepreneur muda yang dihasilkan oleh Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama.
Dalam paparan materinya, Director Of UMK Center for External Education (UMKCEE) Universitas of Malaysia Kelantan Prof.Ts.Dr. Muhamad ashlyzan Bin Razik mengatakan bahwa dalam bisnis tidak ada konsistensi semuanya berubah rubah, dalam dunia bisnis (entrepreneur) penggunaan teknologi sangat penting karena dunia sekarang sangat berhubungan erat dengan teknologi.
Di UMK Dosen diwajibkan untuk membuat sebuah usaha bisnis dan orientasi bisnisnya ini untuk membantu mahasiswa dalam praktek lapangan, di UMK kuliah 4 tahun 2 tahun teori 2 tahun praktik karena dalam entrepreneur yang sangat diperlukan adalah praktik.
Pemateri kedua dalam forum seminar internasional ini yaitu Dekan Fakultas ekonomi dan Bisnis Taufik Hidayadi , dalam paparan materi ini beliau mengatakan bahwa dalam hal regional, Indonesia memiliki spesifik regional berbeda dengan negara lain yang continental , Indonesia memiliki tantangan distribusi karena geografis yang berbeda. Pasar kita akan kalah dengan produk lain karena margin yang tinggi. Beliau menambahkan bahwa hadirnya e commurse untuk memangkas sistem komunikasi dengan kemudahan teknologi bisa kita pangkas cost, tidak hanya menguntungkan pelaku usaha tetapi juga konsumen. Pemilihan platfom menjadi hal yang krusial dalam bisnis karena perlu paham traffick mana yang jangkauan lebih luas dan interaksi paling banyak di internet.
Harapan besarnya dengan mengadakan Forum Internasional “E Commerce For MSMES : Utilizing the digital market for bussines growth” ini dapat memberikan gambaran besar kepada para mahasiswa tentang Bisnis digital juga dikemudian hari bermunculan pebisnis yang handal dan progresif dari mahasiswa universitas nahdlatul ulama indonesia kedepannya khususnya ekonomi syariah.
Tinggalkan Balasan