SIDRAP, indotime.com – Di bawah langit cerah dengan sedikit awan putih yang menyelimuti Mako Polres Sidrap, derap langkah perkasa mengiringi perpisahan penuh makna. Upacara pelepasan Gerbang Pora digelar dengan khidmat, menandai berakhirnya masa pengabdian sejumlah personel yang telah memasuki purna bakti.
Acara yang berlangsung dengan penuh haru ini, tak hanya menjadi momen untuk mengenang perjalanan panjang para polisi, tetapi juga menjadi simbol penghormatan dan dedikasi yang telah mereka berikan untuk masyarakat bangsa dan negara. Selasa (19/11/24)
Dengan semangat yang tak pernah padam, personel yang memasuki masa pensiun tersebut melangkah dengan penuh kebanggaan, diiringi oleh derap langkah yang menggema di bawah Gerakan Pora, mengingatkan kita akan perjuangan mereka dalam menjalankan tugas mulia.
Di hadapan keluarga, rekan kerja, dan Pejabat Utama (PJU) Polres Sidrap, Kapolres Sidrap, AKBP Fantry Taherong, memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada personel yang telah mengabdi dengan penuh Integritas dan Dedikasi selama bertahun-tahun.
“Pelepasan Gerbang Pora ini adalah bentuk penghargaan kami atas segala dedikasi yang telah diberikan. Meskipun masa dinas berakhir, semangat dan nilai-nilai yang mereka tanamkan tetap hidup di dalam diri kami semua,” ujar Kapolres Sidrap dalam sambutannya.
Derap langkah para personel yang purna bakti menjadi tanda akan berakhirnya sebuah babak dalam perjalanan hidup mereka sebagai anggota Polri. Namun, perjalanan mereka dalam memberi manfaat kepada masyarakat tidak akan pernah berakhir.
Sebagai simbol dari pengabdian mereka, pelepasan di bawah Gerbang Pora menjadi penanda bahwa tugas dan dedikasi mereka akan selalu dikenang oleh Polres Sidrap dan masyarakat. (*)
Tinggalkan Balasan