Sidrap, indotime.com – Mewakili Komandan Kodim 1420/Sidrap, Mayor Inf. Wahyudi S.E., Kepala Staf Kodim Sidrap turut menghadiri kegiatan Halal Bihalal 1446 H/2025 M yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren DDI As-Salman Allakkuang, Kamis (10/4/2025), di Jalan Lahalede, Desa Allakkuang, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap.
Mengusung tema “Mempererat Silaturahmi, Menguatkan Peran Pondok Pesantren DDI As-Salman Menuju Sidrap yang Religius dan Berkah”, acara ini dihadiri berbagai tokoh penting daerah, ulama, aparat keamanan, serta sekitar 300 santri yang antusias mengikuti rangkaian kegiatan.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut:
K.H. Syaharuddin Alrif, S.I.P., M.M. (Bupati Sidrap) Dr. K.H. Kaswad Sartono, M.Ag. (Direktur Ponpes DDI As-Salman) AKP Andi Mappahairul (Kasat Binmas, mewakili Kapolres Sidrap) Dr. Mohammad Idris Usman, S.H., M.Ag. (Kepala Kemenag Sidrap)
Masrurah Said (Kasi Pontren Kemenag Sidrap)
Ir. Taufik, S.T., M.H., M.Si., QRMP (Kepala Kantor Pertanahan Sidrap) Dr. K.H. Amir Musthafa, Lc., M.Pd. (Ketua MUI Kab. Enrekang) Dr. K.H. Abdul Malik Tibe, S.HI, MA (Wakil Direktur Ponpes DDI As-Salman/Ketua MUI Sidrap) Pejabat daerah, perangkat desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta tokoh masyarakat lainnya.
Kegiatan diwarnai dengan penyerahan sertifikat wakaf oleh Kepala BPN Sidrap kepada Ponpes DDI As-Salman dan RA Al-Ikhlas Wette’e, serta pemberian cenderamata kepada santri yang aktif berceramah selama Ramadan.
Dalam sambutannya, Direktur Ponpes DDI As-Salman, Dr. K.H. Kaswad Sartono, M.Ag., menekankan pentingnya momen Mappasisumpung Lolo (halal bihalal) sebagai ajang mempererat silaturahmi dan menyatukan persepsi dalam bidang agama, pendidikan, dan sosial.
“InsyaAllah 10 Mei 2025 usia pesantren kami genap 19 tahun, dan alhamdulillah telah banyak mencetak santri yang berprestasi hingga tingkat nasional dan internasional,” ujarnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung pembangunan pondok pesantren.
Hikmah halal bihalal disampaikan oleh Dr. K.H. Amir Musthafa, Lc., M.Pd., yang menegaskan pentingnya saling memaafkan untuk mempererat hubungan sosial dan membuka pintu rezeki serta keberkahan.
“Saya bangga dengan perkembangan pondok ini. Sudah banyak mencetak qori dan qoriah terbaik, semoga terus menjadi benteng agama yang kokoh di tengah masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Sidrap, K.H. Syaharuddin Alrif, S.I.P., M.M., menyampaikan rasa bangganya sebagai alumni pesantren dan berkomitmen mendukung penuh kemajuan Ponpes DDI As-Salman.
“InsyaAllah lima tahun ke depan, Sidrap akan kita jadikan lumbung beras, lumbung telur, dan lumbung penghafal Alquran Indonesia,” tegasnya dalam sambutannya.
Acara berlangsung penuh khidmat dan keakraban, menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai-nilai religiusitas dan kebersamaan di tengah masyarakat Sidrap.
Tinggalkan Balasan