Example 650x100

Buton Utara, katasulsel.com — Seolah menghidupkan semangat baru di Buton Utara, Bupati Afirudin dan Wakil Bupati Rahman terus bergerak cepat menjawab harapan masyarakat.

Mereka menunjukkan aksi nyata yang bisa dirasakan dampaknya oleh warga.

Masyarakat Buton Utara seolah merasakan angin segar dengan langkah-langkah konkret yang diambil Bupati Afirudin dan Wakil Bupati Rahman.

Mereka bukan hanya menunggu janji, tetapi berharap akan perbaikan nyata, terutama dalam hal infrastruktur yang menunjang perputaran ekonomi daerah.

Bupati Afirudin, dengan tegas, menghentikan praktik pungutan liar di lingkungan pemerintahan.

Example 970x970

Ipaya pembenahan ini, ironisnya, justru dinilai keliru oleh sebagian pihak yang menganggap itu sebagai hal “biasa”.

Namun, bagi Bupati, ini adalah langkah penting untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.

Dalam hal infrastruktur, Bupati Afirudin menunjukkan komitmennya untuk membangun Buton Utara.

Meskipun perbaikan jalan yang dilakukan berstatus jalan provinsi, Bupati tetap mengambil inisiatif untuk mencari solusi. Bagi Bupati, jalan adalah urat nadi ekonomi rakyat.

Pemda Butur juga menunjukkan perhatian serius terhadap pengembangan ekonomi lokal.

Kunjungan Bupati ke sentra produksi garam di Desa Rombo menjadi bukti dukungan nyata terhadap UMKM.

Bupati berkomitmen bersama instansi terkait untuk mendorong agar produk lokal memiliki nilai tambah dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Ke depan, Pemerintah Kabupaten Buton Utara di bawah kepemimpinan Afirudin dan Rahman berkomitmen untuk tidak menyia-nyiakan amanah rakyat.

Langkah-langkah awal ini baru permulaan dari lima tahun perjalanan, dan masyarakat diminta untuk bersabar serta menilai secara adil dan objektif.

“Ini baru jalan belum genap 50 hari. Masih panjang perjalanan lima tahun ke depan,” ujar seorang warga yang ikut menyaksikan perbaikan jalan di daerahnya. (*)

Laporan: Asman Ode